Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, menyatakan dukungan untuk jenderal militer top AS, Mark Milley, yang baru saja dilaporkan sempat diam-diam menghubungi China karena khawatir mantan Presiden Donald Trump bisa saja memicu serangan nuklir usai kalah pilpres tahun 2020 lalu.
Seperti dilansir Reuters dan AFP, Kamis (16/9/2021), kutipan buku berjudul 'Peril' yang ditulis oleh penulis sejarah kepresidenan Bob Woodward dan rekan penulisnya, Robert Costa, mengungkapkan bahwa Milley yang menjabat Kepala Staf Gabungan AS dua kali menghubungi Jenderal Li Zuocheng dari Tentara Pembebasan China untuk menenangkan situasi setelah Trump kalah dari Biden.
Dalam percakapan telepon itu, Milley disebut memberi kepastian kepada Jenderal Li bahwa pemerintah AS stabil dan bahwa AS tidak akan menyerang China, serta jikalau akan ada serangan, dirinya akan memberitahu China lebih dulu.